Kata temanku, bahkan di Twitter.com saja setiap hari nama Justin Bieber terus bertengger disana. Paling hanya menghilang beberapa saat, kemudian Bieber kembali merajai topik utama pembicaraan di situs pertemanan tersebut. Ya, tidak bisa dipungkiri kalau kesuksesannya benar-benar mendunia.
Well, Bieber bukan hanya seorang anak muda yang bernyanyi dan mengandalkan wajah tampan semata. Tidak bisa dipungkiri bahwa prestasinya sungguh luar biasa dimata dunia. Kini ia adalah anak muda dengan fenomena global karena penjualan karyanya hingga kini sudah mencapai tingkat platinum di Indonesia. Kalau dihitung-hitung, ia hanya membutuhkan waktu 26 hari untuk mencapai semua itu! Dahsyat kan!
Oleh karena itu, Universal Music Indonesia merilis single kedua Bieber yang berjudul ”Somebody to Love” di berbagai radio tanah air. Sudah pasti single ini akan banyak direquest oleh para pecinta Bieber, terutama para gadis belia yang tak berhenti menge'tweet namanya berkali-kali di Twitter!
Tapi ternyata, bukan sebuah kebanggan bagi kaum muslimin. Justru inilah salah satu dari segala masalah sosial yang dihadapi hari ini. Tenyata Islam mengkhawatirkan pemeluknya yang senang terpengaruh dengan media massa sehingga disalah tanggapi sebagai pegangan hidup.Ya termasuk dengan fenomena Bieber ini yang pada mulanya berasal dari media massa atau elektronik, terutama televisi.
Inilah yang dinamakan dengan Usaha serangan pemikiran (Ghozwul Fikr). Dalam Al-Quran, geliat kaum seperti ini telah dijelaskan sebagaimana potongan ayat: “….Dan tiada henti-hentinya mereka selalu memerangi kalian sehingga kalian murtad dari agama kalian, jika mereka mampu…” (QS. Al Baqarah : 217).
Ya, begitulah. Sangat mengkhawatirkan dengan kondisi umat Islam saat ini. Umat Islam menjadi bahan perebutan dari sekian banyak kepentingan yang apabila kita kaji lebih jauh ternyata tujuan akhirnya adalah sama, kehancuran ummat Islam! Salah satunya melalui hedonisme, cinta dunia mengikuti arus globalisasi tanpa kendali. Ya, seperti fenomena Justin Bieber itu.. Apalagi dipastikan ia akan menggelar konser pada 23 April mendatang di Sentul International Convetion Center. Sudah tentu antusias penggemarnya yang lebayy abis itu telah nampak sejak penjualan tiket dibuka. Na'udzubillah jika kita menjadikan sosok remaja itu sebagai orang yang kita idolakan. Sehingga kita rela mengeluarkan banyak kocek demi membeli tiket konser dan berdesak-desakkan serta melalaikan waktu sholat demi Si Bieber itu. Apa kata akhirat?
“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan pernah rela terhadap kalian, sehingga kalian mengikuti jejak mereka…” (QS. Al Baqarah :120).
Teman, waspadalah... Khususnya bagi para remaja perempuan yang kegandrungannya berlebihan terhadap artis-artis masa kini, jangan sampai kita salah mengidolakan seseorang dan jangan sampai kecintaan kita terhadap hal-hal berbau entertainment membuat kita lalai dari mengingat Alloh. Allohu'alam :)
Posting Komentar