"Tidak ada yang sempurna di dunia.. Jika begitu adanya, mengapa masih mengharap berlebih dari apa yang sudah diberi oleh-Nya? Sekalipun masalah yang menyapa, ia bukan masalah yang tak ada jalan keluarnya. Karena pada-Nya saja, kita mengharap dan meminta.."

Postingan Populer

Pengikut

Bagaimana bisa kau mengenalku... Lalu mengajakku serta merta untuk menikah. Apa kata dunia? Kau yang tak pernah kukenal, seseorang yang sangat asing bagiku, tapi kini membuatku terkejut. Sangat terkejut ketika kau ingin aku menikah denganmu...

Aku tahu... Semua sudah ada pada dirimu. Kesuksesan kariremu, pendidikanmu yang tengah menempuh magister kemudian bidang-bidang usaha yang tengah kau jalani, sungguh teramat menggiurkan bila itu menjadi sebuah jaminan di masa depan saat bersamamu. Tapi... Entah mengapa, mungkin hati ini tak berpihak padamu. Sudah kucoba untuk mengistikharahkan, namun nihil... Ya, ternyata kehebatan yang kau miliki termasuk background keluargamu yang luar biasa dalam pendidikan serta kesuksesan yang telah diraih sama sekali tak membuat hatiku tekuk lutut padamu.

Bagaimana bisa? Itu pertanyaan yang dilontarkan oleh teman-temanku. Mungkin aneh dan janggal untuk menolak pinangan seorang ikhwan yang sholeh lagi sukses pula. Tapi, benarlah bahwa semua harus dimulai dari hati. Dan ketika hati enggan untuk menerima, maka tak salah bila semua kehebatan serta kesuksesannya itu tak berarti di hadapanku.

Mungkin hatiku telah condong pada yang lain, entah pada siapa. Namun aku tahu, Tuhan tengah mempersiapkan yang terbaik bagiku. Bagaimana bisa? Pertanyaan itu kembali muncul... Ya tentu bisa, aku yakin itu. Mungkin saja jodohku adalah ikhwan lain, namun kalaupun suatu saat aku dengan ikhwan sukses itu berjodoh, pasti kita kan dipertemukan dalam ikatan pernikahan. Bisa saja khan? Tidak ada yang tak mungkin :)